HUBUNGAN ANTARA ELECTRONIC WORD OF MOUTH DENGAN MINAT BELI PRODUK NPURE (SURVEI PADA PENGIKUT INSTAGRAM NPURE)

Aldi Hendryanto Khoiry; Diana Amaliasari

doi:10.33751/jpsik.v7i2.8928

HUBUNGAN ANTARA ELECTRONIC WORD OF MOUTH DENGAN MINAT BELI PRODUK NPURE (SURVEI PADA PENGIKUT INSTAGRAM NPURE)

Aldi Hendryanto Khoiry, Diana Amaliasari

Abstract

Banyaknya informasi yang tersebar di media sosial membuat masyarakat mulai memperhatikan produk perawatan tubuh seperti skincare dan bodycare. Menurut Perhimpunan Perusahaan dan Asosiasi Kosmetika Indonesia (PPAK Indonesia), Indonesia pada tahun 2021 bidang industri kosmetika diproyeksikan akan mengalami pertumbuhan sekitar 7%. Sebagai merek skincare yang dipasarkan secara online, tentu media sosial memegang peranan penting bagi NPURE. Media sosial berfungsi sebagai media komunikasi dan informasi yang menyambungkan antara NPURE dengan calon konsumen. Aktifnya akun NPURE diberbagai platform media sosial dapat menciptakan fenomena Electronic Word of Mouth. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Electronic Word of Mouth (Intensity, Positive Valence, dan Content) dengan minat beli konsumen pada pengikut akun Instagram @npureofficial. Penelitian ini dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada 100 orang pengikut Instagram @npureofficial. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini non probability sampling dengan metode purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan korelasi Rank Spearman yang diolah menggunakan software SPSS 16 for windows. Berdasarkan dari hasil penelitian ini, diketahui bahwa nilai koefisien korelasi bernilai 0,709** serta nilai signifikansi bernilai 0,000, serta arah hubungan antar variable bernilai positif. Maka bisa disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima, yang artinya ada hubungan nyata electronic word of mouth melalui media sosial dengan tingkat minat beli produk NPURE.

Keywords

electronic word of mouth; minat beli; skincare; sosisal media

References

Abidin, Yusuf Zainal. (2015). Manajemen komunikasi. Bandung: Pustaka Setia.

Ajzen, I. (2005). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50, 179–211.

Cahyono, Anang Sugeng. (2016). “Anang Sugeng Cahyono, Pengaruh Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat Di Indonesia.” volume 9:140–57.

Effendy, O.U. (2007). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Ferdinand, Augusty. (2006). Metode Penelitian Mananjemen: Pedoman Penelitian untuk Penulisan skripsi, Tesis, dan disertasi Ilmu Manajemen. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Goldberg, A. (2011). Komunikasi Kelompok: proses-proses diskusi dan penerapannya. Jakarta: Universitas Indonesia(UI-Press).

Goyette, I., Ricard, L., Bergeron, J., & Marticotte, F. (2010). e-WOM Scale: wordof-mouth measurement scale for e-services context. Canadian Journal of Administrative Sciences / Revue Canadienne Des Sciences De LAdministration, 27(1), 5–23. doi: 10.1002/cjas.129

Ibrahim, R. (2012). Panduan Memilih Perguruan Tinggi. Jakarta: Pusat Data dan Analisa Tempo.

Jalilvand, M. R., & Samiei, N. (2012). The Effect Of Ewom On Brand Image and Purchase Intention: An Empirical Study In The Automobile Industry In Iran. Vol. 30 No. 4, 2012 pp. 460-476.

Johnson. (2012). Dinamika Kelompok: Teori dan Keterampilan. Jakarta: PT. Indeks

Kotler dan Keller. (2009). Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Edisi ke 13. Jakarta: Erlangga.

Kurniawati, D. (2013). Strategi pemasaran melalui media sosial dan minat beli mahasiswa. Jurnal Simbolika, 1(2), 193–198. http://www.ojs.uma.ac.id/index.php/simbolika/article/download/200/162

Mahendrayasa, A. C. (2014). Pengaruh Word of Mouth Terhadap Minat Beli Serta

Dampaknya Pada Keputusan Pembelian. Jurnal Administrasi Bisnis Vol.12 No.1, (pp. 1-7).

Nasrullah, Rulli. (2015). Media Sosial Perspektif Komunikasi, Budaya dan Sosioteknologi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Soyomukti, N. (2013). Teori-teori Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Sujarwo. (2011). Dinamika Kelompok. Bandung: Mandar Maju.

Sunarti, S., Puspita, R. H., & Ernawati, R. (2018). Pengembangan Pemasaran Usaha Kecil Kue Tradisional Rumahan Melalui Media E-Commerce. Jurnal Abdimas Mahakam, 2(2), 85. https://doi.org/10.24903/jam.v2i2.377

Syifa, Y. I., Wardani, M. K., Rakhmawati, S. D., & Dianastiti, F. E. (2021). Pelatihan UMKM Melalui Digital Marketing untuk Membantu Pemasaran Produk Pada Masa Covid-19. ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 2(1), 6–13.

Full Text: PDF

DOI: 10.33751/jpsik.v7i2.8928

Refbacks

There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.