KESESUAIAN DAN DAYA DUKUNG WISATA PESISIR DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS TANJUNG LESUNG KABUPATEN PANDEGLANG PROVINSI BANTEN

LILIS SRI MULYAWATI, LUKY ADRIANTO, KADARWAN SOEWARDI, HANDOKO ADI SUSANTO

Abstract


Pemanfaatan ruang wisata harus memperhatikan kesesuaian dan daya dukung sumberdaya dan lingkungan dimana aktivitas wisata itu berada. Kesesuaian dan daya dukung wisata akan memberikan gambaran daya tampung wisata pesisir yang akan dikembangkan pada suatu kawasan wisata. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan kesesuaian dan daya dukung wisata pesisisr di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung. Kesesuaian dan daya dukung wisata pesisir yang dianalisis adalah rekreasi pantai, banana boat, selam, snorkeling dan memancing, di 5 stasiun pengamatan.   Parameter yang digunakan untuk analisis spasial kesesuaian yaitu parameter indeks kesesuaian wisata (IKW) yang kemudian dizonasi dengan menggunakan multi criteria analysis (MCA) melalui kalkulasi jarak spasial (Euclidean distance) untuk mendapatkan zona-zona secara spasial dan luasnya. Perhitungan model matematika Boullon (Boullons Carrying Capacity Mathematical Model atau BCCMM) digunakan untuk analisis daya dukung. Dari hasil analisis daya dukung untuk masing-masing zona dapat diketahui dari nilai basic carrying capacity (BCC), potential carrying capacity (PCC) dan real carrying capacity (RCC). Hasil perhitungan nilai RCC pada zona wisata didapatkan jumlah daya tampung wisatawan per hari  untuk aktivitas rekreasi pantai (5.323 orang), banana boat (847 orang), selam (662 orang), snorkeling (1.633 orang) dan memancing (6.286 orang). Dengan diketahuinya daya dukung wisatawan di setiap zona dan aktivitas wisata di KEK Tanjung Lesung, diharapkan semua pemangku kepentingan dapat menjadikannya pedoman dan arah pelaksanaan pembangunan zona wisata sesuai dengan kebijakan yang sudah ditetapkan agar tercapainya keberlanjutan di masa yang akan datang.


Kata Kunci : daya dukung, kesesuaian, wisata pesisir, zonasi.


References


. Adrianto L, Kurniawan F, Romadhon A, Bengen DG, Sjafrie NDM, Damar A, Kleinertz S.2021. Assessing social-ecological system carrying capacity for urban small island tourism: The case of Tidung Islands, Jakarta Capital Province, Indonesia. Elseiver. Ocean and Coastal Management 212 (2021) 105844. journal homepage:www.elsevier.com/locate/ocecoaman

. Boullon RC. 1985. Plantifacion del Espacio Touristico. Ed. Trillas, Mexico. DE.

. Calanog LA. 2015. A Manual on Computing Carrying Capacity of Ecoturism Sites in Protected Areas. Ecosystem Research and Development Bureau. Departemen of Environment and Natural Resources. College, Laguna, Philippines.

. Cowen, DJ. 1988. "GIS versus CAD versus DBMS: what are the differences?" Photogrammetric Engineering and Remote Sensing 54:1551-5. Excellent review of the differences in these three traditions

. Khan AKMSA, Hussain MdA, Hossain KM , Zybsin S , Md Nezamul Haque MdN , Huq AKO. 2017. Coastal Tourism in Coxs Bazar and its Socio-economic & Socio-cultural Impacts on Rakhaine Community, Bangladesh, International Journal of Economic Behavior and Organization 2017; 5(3):73-79 http://www.sciencepublishinggroup.com/j/ijebo doi: 10.11648/j.ijebo.20170503.11ISSN: 2328-7608 (Print); ISSN: 2328-7616 (Online)

. Lelloltery H, Pudyatmoko S, Fandelli C. Baiquni M. 2018. Study of Coral reefs for Marine Ecotourism Development based on Region Suitability and Carrying Capacity in Marsegu Island Nature Tourism Park, Maluku, Indonesia. BIODIVERSITAS, Volume19, Number 3 (pp:1089-1096).

. Malczewski J. 2006. GIS-based multicriteria decision analysis: a survey of the literature,

. International Journal of Geographical Information Science Vol. 20, No. 7, August 2006,

. 703726, Taylor&Francis Group

. Novandra R. 2016. Baseline Kondisi Sosial Ekonomi Pembentukan KEK di Tanjung Lesung: Analisis Data Sensus Penduduk 2010. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan. Vol. 24 No. 2 (2016). No. akreditasi: 30/KPT/2018. ISSN Cetak 0854-526x; ISSN online 2503- 0272. P2E-LIPI, Jakarta Indonesia

. Yazdani M, Monavari SM, Omrani GA, Shariat M, Hosseini SM. 2015. Landï¬ll site suitability assessment by means of geographic information system analysis, Solid Earth, 6, 945956. www.solid-earth.net/6/945/2015/doi:10.5194/se-6-945-2015

. Yulianda F. 2020. Ekowisata Perairan Suatu Konsep Kesesuaian dan Daya Dukung WisataBahari dan Wisata Air Tawar. IPB Press. Bogor Indonesia


Full Text: PDF

DOI: 10.33751/teknik.v22i2.4693 Abstract views : 472 views : 445

Refbacks

  • There are currently no refbacks.