DEKODING SINDROM KODE LINEAR GILBERT-VARSHAMOV BINER DENGAN JARAK MINIMUM 15

Asep Saepulrohman

Abstract


Transmisi data merupakan proses untuk melakukan pengiriman data dari salah satu sumber data ke penerima menggunakan media tertentu. Dalam transimisi data, pesan dikirim melalui jaringan internet bisa terjadi perubahan yang mengakibatkan pesan tidak autentik. Pesan dalam bentuk kode linear biner dengan panjang  yang merupakan subruang vektor  yang merupakan kode biner. Kode tersebut dapat direpresentasikan dalam bentuk digital sebagai barisan simbol, umumnya digunakan blok simbol biner  yang dikenal dengan bitstring. Kode linear biner didefinisikan sebagai operasi XOR (eXclusive OR)  yang berguna untuk mendeteksi dan mengoreksi apabila terjadi kesalahan (error) informasi. Semakin besar sebuah data, semakin lama waktu yang diperlukan semakin besar kemungkinan data yang hilang. Oleh karena itu dibutuhkan cara metode untuk mengkontruksi sebuah kode yang lebih optimal tanpa merusak informasi. Metode yang digunakan menggunakan kode Gilbert-Vashamov biner yang merupakan salah satu cara penyandian (encoding) yang menggunakan tiga parameter yaitu, panjang kode, dimensi, jarak minimum. Mengkonstruksi suatu kode dengan panjang n yang berdimensi  k dengan jarak    dinyatakan sebagai kode  yang memiliki beban komputasi cukup berat, dalam hal ini dekoder harus menyediakan memori untuk matrik berukuran . Untuk mengkontruksi kode optimal kuat dilakukan pemilihan kode dasar untuk submatriks generator atau cek paritas dengan menghapus beberapa matriks baris yang tidak sempurna dengan jarak minimum 15 dan dilakukan dengan digunakan paket program konstruksi dengan menggunakan software MAPLE.

 


Keywords


Kode linear, teorema Gilbert-Varshamov, dekoding sindrom, bobot Hamming

References


A. Barg, S. Guritman and J. †Simonis. Strengthening the Gilbert-Varshamov bound,â€.Linear Algebra and its Applications, 307, pp. 119-129. 2000.

A. E. Brouwer. Bounds on the size of linear codes, in Handbook of Coding Theory, ed. : V. Pless, W. Cary Huffman. ISBN: 0-444-50088-X Elsevier, Amsterdam. Online version of the tables: http://www.win.teu.nl/math/dw/voolincod.html. 1997.

C. Ding. Linear Codes From Some 2-Designs. in IEEE Transactions on Information Theory. vol. 61(6).pp. 3265-3275. 2015.

Erez Druk, Yuval I. Linear-time encodable codes meeting the gilbert-varshamov bound and their cryptographic applications. Proceedings of the 5th conference on Innovations in theoretical computer science. ACM. 2014.

H. M. Shabour, Performance Enhancement of the Controller Area Network Protocol Using Reed-Solomon Codes,†International Conference on Computing, Electrical and Electronic Engineering IEEE, pp. 512517, 2013

Pancholi, V.R., Patel, B.P. Digital Signature and Advanced Encryption Standard for Enhancing Data Security and Authentication in Cloud Computing. IJIRST-International Journalfor Innovative Research in Science & Technology. 13(10).pp:240-244. 2015

S. Ling and C. Xing. Coding Theory-A First Course. New York:Cambrige. 2004.

S. Guritman, N. Aliantningtyas and T. Wulandari. Konstruksi Kode Linear Biner Optimal Kuat Berjarak Minimum Rendah. Departemen Matematika FMIPA Institut Pertanian Bogor. 2010.

S. Guritman. Aljabar Linear. Departemen Matematika FMIPA Institut Pertanian Bogor. 2012.

S. Saepulrohman. Decoding Kode Gilbert-Varshamov Biner Berjarak Minimum Rendah [tesis]. Departemen Matematika FMIPA Institut Pertanian Bogor. 2015.

Thomas S. Shores. Apllied Linear Algebra and Matrix Analysis. USA: Department of Mathematics University of Nebraska Lincoln, NE 68588-0130 Springer. 2000.

Yehuda Lindell. Introduction to Coding Theory. Israel: Department of Cumputer Science Bar-Ilan University. 2010.


Full Text: PDF

DOI: 10.33751/komputasi.v15i2.1382 Abstract views : 578 views : 327

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.