INTEGRASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK PENINGKATAN PEMAHAMAN DAN PARTISIPASI SISWA

Sri Santiawati

Abstract


Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui (1) Kemampuan pemahaman siswa yang memperoleh model integrasi pembelajaran inkuiri dan kooperatif tipe jigsaw daripada pembelajaran konvensional, (2) Peningkatan pemahaman siswa yang memperoleh model integrasi pembelajaran inkuiri dan kooperatif tipe jigsaw daripada pembelajaran konvensional, (3) Partisipasi siswa yang memperoleh model integrasi pembelajaran inkuiri dan kooperatif tipe jigsaw daripada pembelajaran konvensional. Desain dalam penelitian ini adalah rancangan kelompok-kontrol (pretes dan postes) nonekuivalen (nonequivalent [pre-test dan post-test] control-group design). Teknik analisis yaitu analisis prasyarat yaitu normalitas, homogenitas, dan  ujit. Berdasarkan analisis data disimpulkan bahwa (1) pemahaman siswa yang memperoleh integrasi model pembelajaran inkuiri dan kooperatif Jigsaw lebih baik daripada pemahaman siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional, (2) peningkatan pemahaman siswa yang memperoleh integrasi model pembelajaran inkuiri dan kooperatif Jigsaw lebih baik daripada peningkatan pemahaman siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional, (3) partisipasi siswa yang memperoleh model integrasi pembelajaran inkuiri dan kooperatif Jigsaw lebih baik daripada partisipasi siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional.

 


 


Keywords


integrasi pembelajaran inkuiri dan jigsaw; partisipasi siswa, pemahaman siswa

References


Abel, S. and Smith, D. (1994). What is science? Preservice elementary teachers conceptions of the natur of science. International Journal of Science Education 16(4), 475-487.

Arends, R I. (2012). Learning to Teach ninth edition. New York : McGraw-Hill.

Al-tabani, Trianto. (2014). Mendesaian Model Pembelajaran Inovatif, Progresif dan Kontekstual. Surabaya : Prenadamedia Group Buku.

Faryadi, Qais. 2013. Four Phases of DR.Cemerlangs Teaching Method: Application of Kellers ARCS Model. Internasional Journal of Humanities and Socience Invention ,Vol. 2, No. 2.

Ilhamdi, M.L, Novita, D., Rosyidah, A.N.K. (2020). Jurnal Kontekstual Volume 1, No.02, Februari 2020, pp. 49-57

McMaster, K. N. & Fuchs, D. (2002). Effect of cooperative learning on the academic achievement of students with learning disabilities: an update of tateyama-sniezeks review. Learning Disabilities Research and Practice. Vol. 17 (2). 107-117

Murwani, Elika Dwi. (2006). Peran Guru dalam Membangun Kesadaran Kritis Siswa. Jurnal Pendidikan Penabur Vol. 5 No. 6. Juni 2006. Jakarta : Kepala Jenjang SMAK BPK Penabur.

Octavany, Y., Wardani, N.S. dan Prasetyo, T. (2018). Efektivitas Pendekatan Inkuiri dan Model Jigsaw (PI-MJ) terhadap Minat Belajar Siswa Kelas 4 SD. Jurnal Pendidikan Berkarakter, Vol. 1 No. 1 April 2018, Hal. 226-231.

Prambudi, Kuswandi. (2010). Model Inkuiri Terbimbing. Jakarta : Kencana Prenada. Media Grup.

Sanjaya, W. (2012). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Pendidikan. Jakarta:Kencana Prenada Media Group.

Setiasih, S.D., Panjaitan, R.L., dan Julia. (2016). Penggunaan Model Inkuiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sifat-sifat Magnet di Kelas V SDN Sukajaya Kecamatan Jatinunggal Kabupaten Sumedang. Jurnal Pena Ilmiah, vol.1, No. 1, 421-430

Smith, PR. (2008). E-marketing : Excellence, UK: Butterworth-. Heinemann.

Sudjana, Nana. (2004). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung :Sinar Baru Algensido Offset.

Suprijono. (2012). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Surahman. (2017). Implementasi Model Pembelajaran Inkuiri-Jigsaw untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Terhadap Servis Engine di sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Diunduh 25 April 2019, dari situs World Wide Web: http://eprints.unm.ac.id/

Trowbridge, L.W & R.W Bybee. (1990). Becoming a Secondary School Science Teacher. Melbourne: Merill Publishing Company.


Full Text: PDF

DOI: 10.55215/pedagogia.v13i1.2866 Abstract views : 541 views : 394

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 PEDAGOGIA: JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN