Zilenial Teenagers' Perception Of Local Cultural Values 4s In Tamansari Bogor Subdistrict
Abstract
This study aims to analyze the perception of generation Z adolescents towards the local cultural values of 4S (Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh, and Silih Wangi) in Tamansari District, Bogor. The 4S local cultural value is a concept that represents the principles of local wisdom in terms of honing each other's knowledge and skills, loving and respecting each other, educating and guiding each other, and disseminating fragrance or kindness. This study used a qualitative approach with data collection methods through in-depth interviews and participatory observations. The study participants consisted of generation Z teenagers living in Tamansari District, Bogor. The collected data were analyzed using thematic analysis techniques to identify patterns of perceptions and views of adolescents towards local 4S cultural values. The results showed that the perception of generation Z adolescents towards the value of local 4S culture tends to vary. Some adolescents consider these values as important cultural heritage to maintain and practice in daily life, while others may lack understanding or interest in them. Factors such as modernization, globalization, and the influence of social media also influence adolescents' perceptions of local 4S cultural values. This research provides a deeper understanding of the perception of generation Z adolescents towards the value of local 4S culture in Tamansari District, Bogor. These findings can be used as a basis for efforts to preserve and develop local culture, particularly in the context of adolescents and the younger generation. In addition, this research also contributes to our understanding of the role of local cultural values in dealing with social changes occurring in today's society.
Keywords
References
Andhika, M. R. (2021). Peran Orang Tua Sebagai Sumber Pendidikan Karakter Bagi Anak Usia Dini. AT-TA'DIB: Jurnal Ilmiah Prodi Pendidikan Agama Islam, 73-81.
Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliyana, S. J. (2022). Metode penelitian kualitatif studi pustaka. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 974-980.
Anggeraini, D. (2022). Pembentukan karakter remaja melalui pendidikan islam dalam keluarga di desa dusun baru ii bengkulu tengah (Doctoral dissertation, UIN Fatmawati Sukarno).
Aqil, M. (2020). Nilai-nilai humanisme dalam dialog antar agama perspektif Gus Dur. Al-Adyan: Journal of religious studies, 1(1), 52-66.
Berger, P., & Luckmann, T. (2022). The social construction of reality. In Social theory re-wired (pp. 92-101). Routledge.
Chaniago, R. H. (2020). Media sosial, alat komunikasi alternatif suara wanita: Satu kajian mengenai peranan wanita berhijab dalam sub-budaya muzik metal di Indonesia. Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of CommunicationMalaysian Journal of Communication, 33-51.
Farida, A. (2023). Pilar-pilar Pembangunan Karakter Remaja: Metode Pembelajaran Aplikatif untuk Guru Sekolah Menengah. Nuansa Cendekia.
Fatimah, N., Romli, M., & Arifin, M. Z. (2022). Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan Melalui Media Pameran pada Peserta Didik Kelas V SDN Gunung Picung 03: Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan Melalui Media Pameran pada Peserta Didik Kelas V SDN Gunung Picung 03. Primer Edukasi Journal, 1(2), 68-77.
Fakhri, N. (2022). Strategi Pendidikan Kedamaian pada Sekolah di Indonesia. Indonesian Journal of Learning Education and Counseling, 5(1), 69-80.
Hasni, H., & Rahayu, P. B. (2022). Persepsi Remaja Terhadap Program Siaran Gade-gade’na Televisi Republik Indonesia (TVRI) di Sulawesi Selatan. Journal of Communication Sciences (JCoS), 4(2).
Kamisi, M., & Hasan, R. (2022). Manajemen Pendidikan Karakter Berbasis Budaya Lokal di SMA NEGERI 7 Kabupaten Halmahera Selatan. Jurnal Geocivic, 5(1).
Khalimah, E., & Prasetyo, I. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini di Wilayah Sekitar Candi Borobudur. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 5722-5733.
Khoiruzzadi, M., & Tresnani, L. D. (2022). Harmonisasi Masyarakat Muslim Dan Kristen: Pola Interaksi Bermasyarakat Dukuh Purbo. Harmoni, 21(1), 130-150.
Magdalena, I., Nura, S. A., Cahyani, T. N., & Prikustini, V. P. (2023). Evaluasi Pembelajaran Berbasis Multikultural Untuk Mengembangkan Karakter Bangsa Di Sekolah Dasar Negeri Rawarengas 2. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 1(3), 232-258.
Madjid, M. A. S. R. V., Abdulkarim, A., Iqbal, M., & FPIPS, U. (2016). Peran nilai budaya sunda dalam pola asuh orang tua bagi pembentukan karakter sosial anak. International Journal Pedagogy of Social Studies, 1(1), 1-7.
Nugraha, J., & Movitaria, M. A. (2022). Analisis Kearifan Lokal Budaya Trisilas Local Wisdom terhadap Pendidikan Karakter Moral Siswa SD. INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(2), 163-171.
Parawansa, G., & Nasution, F. Z. (2022). Konformitas teman sebaya dengan perilaku merokok pada remaja laki-laki. Educativo: Jurnal Pendidikan, 1(2), 630-636.
Rinjani, E. D. (2017). Pendidikan Karakter Berbasis Multikultural dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia sebagai Upaya Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). In Proceedings Education and Language International Conference (Vol. 1, No. 1).
Saleh, F. (2013). Makna “SILAS” Menurut Kearifan Budaya Sunda Perspektif Filsafat Nilai: Relevansinya Bagi Pemberdayaan Masyarakat Miskin. Sosiohumaniora, 15(2), 178-193.
Sapitri, D. I. (2022). Persepsi Masyrakat Terhadap Kearifan Lokal Kota Budaya Uluan Nughik di Kelurahan Panaragan Jaya Kabupaten Tulang Bawang Barat
Sari, N. (2020). Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal Untuk Membentuk Karakter Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran: JPPP, 1(1), 27-37.
Siswati, A., Dewantara, A., & Madiarsih, N. C. (2020). Pelestarian budaya lokal melalui edukasi pengenalan batik tulis khas kabupaten malang bagi kelompok PKK. Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 5(3), 1-12.
Shiddiq, R. (2020). Peran Guru dan Budaya Sekolah Dalam Pembentukan Karakter Siswa: Studi Kasus di MTs Mathla’ul Anwar Sukamaju. Qathrunâ, 7(2), 105-126.
Ummah, A. H. (2021). Religiusitas Perempuan Milenial Bercadar di Tengah Fenomena Radikalisme-Terorisme. Harmoni, 20(1), 1-15.
Ulfadilah, I., & Darmiyanti, A. (2023). Peran Guru dan Orang Tua terhadap Stimulasi Keaksaraan Anak Usia Dini. Jurnal Warna: Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 8(1), 30-40.
Widayanti, I. S. (2022). Coaching Dalam Mengatasi Problematika Remaja Perspektif Al-Qur’an Studi Menggunakan Model Esq 3.0 Coaching (Doctoral dissertation, Institut PTIQ Jakarta)
Wisman, Y., & Cukei, C. (2023). Peranan Media Belajar Digital Dalam Mempertahankan Budaya Lokal Indonesia Di Era Globalisasi. Meretas: Jurnal Ilmu Pendidikan, 10(1), 38-48.
DOI: 10.33751/jhss.v7i2.9009
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.