KONFLIK BATIN TOKOH UTAMA PEREMPUAN DALAM ROMAN AROK DEDES KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER

Muhammad Kamaludin Abdullah

Abstract


ABSTRAK

 

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan unsur intrinsik, hasil psikoanalisis dan konflik batin tokoh utama perempuan dalam roman Arok Dedes karya Pramoedya Ananta Toer. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah roman Arok Dedes karya Pramoedya Ananta Toer. Penelitian ini difokuskan pada permasalahan yang berkaitan dengan konflik batin tokoh utama perempuan, analisis struktural sebagai pijakan dan psikoanalisis Sigmund Freud untuk mengungkapkan konflik batin tersebut. Data diperoleh dengan teknik membaca dan mencatat. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Struktur novel berupa unsur intrinsik yang difokuskan pada tema yaitu pemanfaatan perempuan dalam kekuasaan, plot yang terbagi  menjadi tahap awal, tahap tengah, dan tahap akhir, penokohan yaitu tokoh Dedes sebagai tokoh utama perempuan dalam cerita, dan latar yang terbagi menjadi latar tempat, latar waktu, latar sosial-budaya; (2) konflik batin yang disebabkan oleh tokoh utama laki-laki, perlakuan Tunggul Ametung dan perlakuan Arok; (3) pandangan masyarakat dalam roman Arok Dedes terhadap tokoh utama perempuan.

 

Kata Kunci: Konflik, Psikoanalisis, Tokoh Utama Perempuan.


References


DAFTAR PUSTAKA

Toer, P.A. (2015). Arok Dedes. Jakarta: Lentera Dipantara

Endraswara, S. (2008). Metode Penelitian Psikologi Sastra: Teori, Langkah, dan Penerapan. Yogyakarta: FBS Universitas Negeri Yogyakarta.

Junus, U. (1986). Karya sebagai Sumber Makna. Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka Kementerian Pelajaran Malaysia.

Minderop, A. (2016). Psikologi Sastra. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Nurgiyantoro, B. (2012). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada Press.


Full Text: PDF

DOI: 10.33751/jsalaka.v1i2.1286

Refbacks

  • There are currently no refbacks.