IDENTIFIKASI KANDUNGAN POLISAKARIDA BETA GLUKAN PADA JAMUR GANODERMA (Ganoderma lucidum)

Novi Fajar Utami, Sri Wardatun, Fitri Atika suri

Abstract


ABSTRAK

Jamur ganoderma (Ganoderma lucidum) menghasilkan senyawa aktif polisakarida beta glukan yang berkhasiat sebagai antihiperglikemia. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi senyawa polisakarida beta glukan serta mengukur kadar rendemen ekstrak air dan ekstrak alkali dari jamur ganoderma. Ekstraksi dilakukan dengan metoda dekoks untuk pelarut air dan metoda maserasi untuk pelarut alkali. Identifikasi dilakukan berdasarkan panjang gelombang maksimum dan gugus fungsi yang terdapat pada isolat hasil Kromatografi Lapis Tipis (KLT) yang dibandingkan dengan senyawa beta glucan standar dari tanaman barley.  Rendemen hasil ekstraksi dengan pelarut air adalah sebesar 2,8% dan rendemen hasil ekstraksi dengan pelarut alkali adalah sebesar 5,309%. Hasil identifikasi dengan KLT didapat nilai Rf untuk ekstrak air 0,5875; untuk ekstrak alkali 0,8; dan standar barley 0,625. Panjang gelombang maksimum isolat ekstrak air 268 nm, isolat ekstrak alkali 268 nm dan standar barley 265 nm. Gugus fungsi yang diperoleh baik isolat ekstrak air dan isolat ekstrak alkali adalah O-H, C-H, C-OR (eter) yang hasilnya sama dengan standar barley yang menunjukkan adanya senyawa beta glukan.

Kata kunci : Ganoderma lucidum, beta glukan, standar barley


References


DAFTAR PUSTAKA

Akhirunnisa, D.F. 2010. Uji Hepatoprotektif Ekstrak Etanol 50% Jamur Lingzhi (G. lucidum) Pada Tikus Jantan Yang Diinduksi Parasetamol. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.

Indriani, R.D., N. Suarsan. dan I.W. Sudira. 2015. Kemampuan Ekstrak Jamur Lingzhi Dalam Menghambat α-Glukosidase dan Menurunkan Kadar Gula Darah Pada Tikus Hiperglikemia. Jurnal Veteriner. 16 (2): 220-226.

Jaelani. 2008. Jamur Berkhasiat Obat. Pustaka Obor Populer. Jakarta. Hal. 60-78.

Khopkar, S.M. 2003. Konsep Dasar Kimia Analitik. Universitas Indonesia Press. Jakarta. Hal 231-237.

Mursito, B. dan R. Sari. 2012. Elusidasi Struktur Senyawa Beta Glukan Dari Serat Jamur Shitake (Lentinus edodes Berk.) yang larut dalam air menggunakan metode spektrometri. Fitofarmaka. 2 (1): 42-52.

Prahastuti, S., R. Tambunan dan R. Rahayu. 2001. Jamur: Kandungan Kimia Dan Khasiat. Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah LIPI. Jakarta.

Pranamuda, H., R. Giami dan A. Pradana. 2012. Aplikasi Beta Glukan Sebagai Bahan Berkhasiat Immunomodulator dan Anti Kanker. Prosiding InSINAS

Susanto, A. 1998. Sifat – Sifat Biokimia Dan Fabrikasi Ganoderma Jamur Pathogen Tumbuhan. Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia. 4 (2): 83-94.

Wahyudi, P. dan P. Priyanro. 2010. Uji Aktivitas Imunomodulator Polisakarida Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Dan Jamur Shiitake (Lentinula edodes) Berdasarkan Aktivitas Dan Kapasitassel Makrofag Peritoneum Mencit Secara Invitro. Farmasains. 1 (1): 7-11.

Widyastuti, N., B.Teguh, G. Reni, I. Hengky dan W. Priyo. 2011. Analisa kandungan beta glukan larut air dan larut alkali dari tubuh buah jamur tiram (Pleurotus ostreatus) dan Shiitake (Lentinula edoses). Jurnal Sains dan Teknologi Indonesia. 13 (3): 82-191 .

Widyastuti, N. 2009. Jamur ShiitakeBudidaya Dan Pengolahan Si Jamur Penakluk Kanker. Lily Publisher. Jakarta


Full Text: PDF

DOI: 10.33751/jf.v6i2.756 Abstract views : 3350 views : 3031

Refbacks

  • There are currently no refbacks.